HUJAN MALAM
Ketika hujan menyejukan rindu kita yang terpisah oleh jarak dan waktu
Ketika hujan menyejukan hasrat dan rindu kita
Yang telah lama terpisah oleh jarak dan waktu
Ku seduh kopi rindu yang hangat ini
Bersama dengan sepotong kue resah
Yang kian membasah dalam irama ngiang desah nafasmu
: dalam cawan kopi
Dan segala bayang tergenang
Mengejang di dada telanjang
Renjana pun terpendam dalam kelam
Semakin larut malam semakin hangat uap kopi ini
Larut dalam bayang di ruang lengang
Ketika senyum mu datang membawa segala kenangan
Ku kunyah dan ku telan bayang bayang
Begitu jauh jarak terbentang
Manakala Angin kepongahan membawa dua keping hati
semakin jauh hingga ke hilir malam
Hingga akhir nya hujan luruh merembes ketanah
dan akupun berbisik pada semilir angin malam :
”Sayang tak usah kau pendam dendam
Dalam hatimu yang suram “
Sebab cinta yang pernah kita reguk bersama dimasa silam
Adalah rahasia waktu dan biarkan menjadi hikayat
biarkan ia menjadi bingkai rindu yang terpajang
Di dinding rembulan untuk kita lihat kembali
Saat hujan membasahi geliat malam
BK, PELALAWAN NOV 2010
Ketika hujan menyejukan rindu kita yang terpisah oleh jarak dan waktu
Ketika hujan menyejukan hasrat dan rindu kita
Yang telah lama terpisah oleh jarak dan waktu
Ku seduh kopi rindu yang hangat ini
Bersama dengan sepotong kue resah
Yang kian membasah dalam irama ngiang desah nafasmu
: dalam cawan kopi
Dan segala bayang tergenang
Mengejang di dada telanjang
Renjana pun terpendam dalam kelam
Semakin larut malam semakin hangat uap kopi ini
Larut dalam bayang di ruang lengang
Ketika senyum mu datang membawa segala kenangan
Ku kunyah dan ku telan bayang bayang
Begitu jauh jarak terbentang
Manakala Angin kepongahan membawa dua keping hati
semakin jauh hingga ke hilir malam
Hingga akhir nya hujan luruh merembes ketanah
dan akupun berbisik pada semilir angin malam :
”Sayang tak usah kau pendam dendam
Dalam hatimu yang suram “
Sebab cinta yang pernah kita reguk bersama dimasa silam
Adalah rahasia waktu dan biarkan menjadi hikayat
biarkan ia menjadi bingkai rindu yang terpajang
Di dinding rembulan untuk kita lihat kembali
Saat hujan membasahi geliat malam
BK, PELALAWAN NOV 2010
0 Comments:
Posting Komentar