Rabu, 29 Oktober 2014

Rabu, Oktober 29, 2014


Serangan Xiaomi Redmi 1S ke Indonesia memang sangat gencar sekali. Terbukti hanya dalam kurun hampir 1 bulan saja sudah ada puluhan ribu Redmi 1S terjual secara resmi melalui salah satu toko online di Indonesia. Padahal smartphone buatan Negeri Tirai Bambu ini hanya dijual sekali dalam seminggu dan itupun hanya dibuka selama satu jam saja. Edan.
Faktor harga yang fantastis dan spesifikasi hardware yang menggoda dari Redmi 1S-lah yang membuat smartphone Android ini sangat diminati. Tapi meskipun spesifikasi Redmi 1S ini terbilang gahar, banyak pengguna yang merasa kurang nyaman karena Redmi 1S ternyata pada praktiknya sering lemot, tidak responsif, dan banyak aplikasi Android yang sering menutup sendiri.
Hal ini dikarenakan RAM Management dari Redmi 1S sendiri yang menurut saya payah, bukan karena hardware-nya yang kurang mumpuni. Dan dugaan saya benar adanya karena setelah melihat dan membaca dari forum MIUI, RAM Management pada Redmi 1S ini terbilang tidak stabil dan terlalu memakan resource untuk memaksimalkan tampilan yang diusung MIUI, alhasil RAM sebesar 1 GB ini hanya menyisakan seperempatnya untuk keperluan aplikasi yang akan digunakan oleh para pengguna.
Tapi bukan Android namanya kalau hal semacam itu tidak bisa dioprek dan dimaksimalkan lagi supaya Xiaomi Redmi lebih sip, lebih cepat, lebih kenceng, dan ngga mudah nge-close. Lha bila Masbero dan Mbakbero merasa kurang nyaman menggunakan Redmi 1S, berikut ini ada sebuah tips yang berupa steps-steps yang dapat dimanfaatkan untuk mengoptimalkan RAM yang dimiliki oleh Xiaomi Redmi 1S.
1.Root Xiaomi Redmi 1S
2. Install Aplikasi BusyBox
3. Install Aplikasi init.d toggler
4. Install Aplikasi MinFreeManager
5. Edit File init.qcom.post_boot.sh
Buat yang belum tau cara Root Xiaomi Redmi 1S silahkan baca tulisan ini.
Jalankan dengan cara buka BusyBox kemudian pilih Instal. Download Aplikasi BusyBox
Jalankan dengan cara meng-enable opsi yang ada. Download Aplikasi init.d toggler
Buka Aplikasinya, kemudian tekan tombol Menu Xiaomi Redmi 1S > Preset > pilih opsi Mild, kemudian pilih Apply. Download Aplikasi MinFreeManager
Buka dengan aplikasi RootExplorer, kemudian masuk ke direktori /system/etc/init.qcom.post_boot.sh, dan tambahkan kode: “/system/xbin/busybox run-parts /system/etc/init.d” (tanpa tanda petik) pada baris paling bawah. Download Aplikasi RootManager
Selesai deh, nah kalo kamu sudah melakukan 5 step di atas, maka RAM pada Xiaomi Redmi 1S kamu akan mempunyai sisa yang lumayan untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang kamu install di Android. Saya udah coba dan terbukti setelah melakukan 5 cara di atas memori RAM di Redmi 1S saya tersisa sekitar 300 MB dari yang sebelumnya hanya berkisar 80-100-an MB saja.
Cara ini aman dan sudah saya buktikan, tapi.. tetep kurang efektif karena setelah lebih dari 5 hari Redmi 1S saya kembali lemot dan kurang responsif. Lha trus gimana dong?
Tetap tenang, yakin dan percaya, karena hal tersebut terjadi karena permasalahan Sistem Operasi MIUI bawaan Xiaomi Redmi 1S. Dan inilah kehebatan dari Xiaomi yang mempunyai dukungan yang sangat luar biasa dalam hal Sistem Operasi, kamu hanya butuh bersabar dan menunggu update versi OSnya, karena di versi selanjutnya yaitu versi MIUI-JHCMIBH43.0 akan ada perubahan RAM Management yang sangat signifikan dan membuat Redmi 1S ini sangat nyaman untuk digunakan.
Yakin Mas? Yakinlah.. wong saya barusan dapet update ke versi 43 itu dan rasanya bener-bener sat-set bat-bet enteng sekali. Dan untuk mendapatkan Update OS tersebut secara OTA (Over The Air) langsung dari server Xiaomi, maka Redmi 1S kamu TIDAK BOLEH dalam keadaan ROOT, jadi ndak usah di root dan bersabar aja untuk mendapatkan Update ke versi terbaru.
Lha trus step-step diatas buat apa dong mas?
Ya buat masbero dan mbakbero aja yang kurang sabar aja.. Wong yang namanya Sabar itu disayang Tuhan kok, kamu ngga mau po disayang sama Tuhan?
Hih!

sumber artikel  : yahoo.com

0 Comments:

Posting Komentar